Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Rabu, 07 November 2012

BAB VII BISNIS DAN PERLINDUNGAN KONSUMEN


Di tengah persaingan yang ketat para pelaku bisnis berlomba – lomba untuk menjadi yang terbaik untuk tetap survive di bidangnya masing – masing. Namun terlepas dari persaingan yang kuat, para pebisnis tetap dituntut untuk tetap memberikan yang terbaik bagi konsumen, dan tentunya diiringi dengan tindakan yang dapat dipertanggungjawabkan.  Tujuan dari bisnis bagi perusahaan adalah mencari keuntungan. Dalam etika bisnis dimana perusahaan harus menjamin keamanan dan keselamatan konsumen atas produk barang dan jasa yang ditawarkan biasanya disebut dengan perlindungan konsumen dimana bisnis dan perlindungan konsumen sangat berkaitan.  Perlindungan konsumen adalah jaminan yang harus didapatkan oleh para konsumen atas setiap produk barang dan jasa yang dibeli.
Konsumen mempunyai hak dan kewajiban, yaitu :
Hak Konsumen
-          Hak atas kenyamanan dan keselamatan dalam mengkonsumsi barang dan jasa.
-          Hak untuk memilih barang dan jasa serta mendapatkan barang dan jasa tersebut sesuai dengan nilai tukar dan kondisi serta jaminan yang dijanjikan.
-          Hak atas informasi yang benar, jelas, dan jujur mengenai kondisi dan jaminan barang dan jasa.
-          Hak untuk didengar pendapat dan keluhan atas barang dan jasa yang digunakan.
-          Hak untuk diperlakukan atau dilayani secara benar dan jujur serta tidak diskriminatif.
Kewajiban Konsumen
-          Beretikat baik dalam melakukan transaksi pembelian barang dan jasa.
-          Membayar sesuai dengan nilai tukar yang disepakati.
-          Mengikuti upaya penyelesaian hukum sengketa perlindungan konsumen.
Prinsip-prinsip etika, seperti kejujuran, tanggung jawab dan kewajiban untuk melayani konsumen secara baik dan memuaskan, mempunyai tempat pijakan yang nyata dalam dunia bisnis global yang bebas dan terbuka. Itu berarti pada akhirnya etika bisnis semakin dianggap serius oleh para pelaku bisnis daam dunia bisnis modern yang kompetitif sekarang ini. Dan pada akhirnya menempatkan konsumen adalah sebagai raja.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar